Ambon, 1 September 2025,-Hari ini, Ketua Partai Buruh Provinsi Maluku, Dimas Luanmase, menegaskan bahwa aksi unjuk rasa buruh yang berlangsung di Ambon harus menjadi contoh kedamaian dan ketertiban. Dalam instruksinya kepada massa buruh, Luanmase menekankan pentingnya menjaga persatuan serta tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang mencoba menimbulkan kericuhan.
“Unjuk rasa adalah hak konstitusional buruh, tetapi harus dijalankan dengan damai. Jangan terprovokasi oleh pendemo anarkis atau pihak-pihak yang ingin mencederai perjuangan kita. Kita menjaga perdamaian demi masa depan yang lebih baik,” kata Luanmase saat memberikan pernyataan resmi.
Menurutnya, aksi damai hari ini bukan sekadar bentuk protes, tetapi juga sarana untuk menyampaikan aspirasi rakyat kecil kepada pemerintah dan DPRD Provinsi Maluku. Tuntutan buruh terkait kesejahteraan, upah yang layak, serta perlindungan kerja harus dijawab dengan kebijakan yang adil.
Lebih lanjut, Luanmase menegaskan bahwa Partai Buruh Maluku tunduk pada instruksi Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, yang menegaskan bahwa Partai Buruh di seluruh Indonesia berkewajiban membantu pemerintah pusat dan daerah dalam menjaga perdamaian bangsa.
Dalam arahannya, Presiden Partai Buruh Said Iqbal menegaskan: “Partai Buruh tidak hanya hadir untuk memperjuangkan hak-hak pekerja, tetapi juga berkewajiban menjaga keutuhan bangsa. Setiap kader dan pengurus Partai Buruh di seluruh Indonesia harus membantu pemerintah pusat dan daerah dalam menjaga stabilitas serta perdamaian demi masa depan Indonesia yang lebih adil dan sejahtera.”
Partai Buruh Maluku, jelas Luanmase, akan terus mengawal perjuangan tersebut bersama serikat buruh di berbagai daerah. “Kami mengajak seluruh buruh agar menjaga solidaritas dan tetap fokus pada perjuangan utama, yakni memperjuangkan hak-hak buruh dan kesejahteraan rakyat,” tambahnya.
Dengan instruksi ini, Partai Buruh Maluku berharap aksi yang digelar hari ini dapat berjalan aman, tertib, dan memberi pesan kuat bahwa buruh di Maluku mampu menyuarakan haknya secara bermoral, demokratis, dan penuh kedamaian.(TIM)












