Kotamobagu, Faktaberira.online – Sekolah Luar Biasa (SLB) Poyowa besar Kecamatan Kotamobagu Selatan Kota Kotamobagu Jumat, 23/6/2023 melaksanakan acara Penamatan Siswa dengan sederhana tapi meriah, di rauangan Aula Sekolah SLB.
Kegiatan penamatan ini dihadiri Kepala cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara Wilayah Bolaang Mongondow Timur ( Boltim) dan Kota Kotamobagu ( KK) Hans Hart Moonik, S.Pd, M.Pd, Kepala Sekolah SLB Ria Mokoagow, S.Pd serta para guru SLB, Siswa dan orang tua serta undangan.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara (Kacabdin) Wilayah Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dan Kota Kotamobagu ( KK) Hans Hart Moonik, S.Pd, M.Pd dalam sambutannya mengatakan SLB adalah Sekolah Luar biasa karena situasi dan kondisi membutuhkan perhatian khusus.
Walaupun siswa mungkin hanya satu tetapi bebanya sangat luar biasa dan mereka juga bisa Sekolah dan bekerja dimana saja.
Harapannya adik – adik bisa lanjut dan tidak hanya diam di rumah dan jangan merasa minder karena di Unima ada jurusannya. Sebut Hans Moonik.
Dengan demikian membutuhkan kerja sama dari orang tua dan inilah kepercayaan yang dititipkan dan diberikan Tuhan yang Maha Kuasa.
Lanjut Hans Moonik, untuk mencari guru – guru yang sabar carilah di SLB dan patut di syukuri dengan ketabahan yang kuat dan kokoh sehingga SLB Negeri Poyowa Besar bisa melaksanakan penamatan.
Dengan adanya kerja sama yang baik sehingga SLB Poyowa Besar bisa menjadi sekolah penggerak angkatan kedua. Pungkas Hans Moonik.
Kepala SLB Poyowa Besar Ria Mokoagow, S.Pd ketika diwawancarai media paradigmanasional.id mengatakan ada tiga jenjang penamatan yang sudah dilakukan yaitu SD, SMP dan SMA dan untuk SD dan SMP akan lanjut di SLB Negeri ini dan untuk SMA akan lanjut di Unima dan ada juga yang memasuki dunia kerja.
Menurut Ria Mokoagow, mereka diharapkan berguna bagi masyarakat dan tidak selalu bergantung kepada orang lain sesuai dengan potensi yang ada pada mereka.
Alhamdulillah SLB Poyowa Besar terpilih sebagai sekolah penggerak angkatan kedua dan kami sangat berterima kasih kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ristek dan Tehnologi yang telah memilih SLB Poyowa Besar sebagai Sekolah penggerak yang di dalamnya ada Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dimana anak – anak membutuhkan keterampilan – keterampilan sesuai dengan kemampuan masing – masing.
Hal itu akan menjadi bekal di dunia kerja dan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dapat membantu Sekolah mewujudkan cita – cita dan bisa mandiri setelah lulus dan memasuki dunia kerja. Pungkas Ria Mokoagow.
Sementara itu Wakil Kepala Sekolah SLB Poyowa Besar Sudirman Ansyu mengucapkan terima Kasih karena kegiatan Penamatan SLB bisa terlaksana dengan baik atas adanya kerja sama seluruh guru – guru dan orang tua. ( Jhon L)