Faktaberita.Online Maluku,-Tragedi hilangnya 7 muda-mudi asal Tanimbar akhirnya dapat ditemukan oleh kapal nelayan diperairan Dobo Kabupaten Kepulauan Aru, setelah mendengarkan informasi dari syahbandar Tual tenteng penemuan Korban hilang asal Tanimbar Gery Reyaan langsung berkoordinasi bentuk tim evakuasi.
Gery Reyaan Pelaksana Harian Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Dobo Kepada media ini jumat 29/03/24 melalui Whatsapp Pribadinya mengatakan seteleh mendengarkan informasi dari Saudaranya yang bekerja disyabandar Tual, dirinya langsung berkoordinasi untuk berikan pertolongan kepada para korban
“Setelah saya mendengarkan informasi jelas dari saudara saya yang bertugas disyabandar Tual maka jam 20.00 Wit kami koordinasi dengan Pihak Basarnas, Polairut, Tim Medis dan Pihak terkait akhirnya kami betuk Tim Evakuasi dan dan dengan ijin Langsung dgn Komandan Pangkalan KPLP Tual kami sudah berangkatkan Tim Evakuasi menuju Lokasi evakuasi dengan Kapal Patroli KPLP Tual yg semntara Berpangkalan di Pelabuhan Dobo” Ungkapnya
Kata Reyaan, setelah berkoordinasi dengan pihak terkait maka tim Evakuasi diberangkatkan menuju titik lokasi dimana korban berada pukul 22.30 Wit dengan jarak tempuh 135 NM sekitar 14 sampai 15 jam perjalanan pergi-pulang maka diperkirakan Tim Evakuasi Korban Hanyut dilaut asal Tanimbar akan tiba di Pelabuhan Dobo besok subuh
” Waktu Pukul 22:30 atau setengah sebelas malam tadi kamu sudah berangkatkan Tim Evakuasi menuju titik kordinat KM.Lautan Berlian 3 yang mana kapal inilah yang menemukan korban hanyut tersebut. Jika cuaca Baik-naik saja maka bisa diperkirakan subuh sebentar ini mereka sudah sampai di Pelabuhan Dobo, prediksi ini bisa terjadi karena jarak tempuh ke titik Kapal yang menemukan korban 135 NM sekitar 14 sampai 15 jam perjalanan ” Ujarnya
Reyaan menambahkan bahwa informasi yang kami Terima saat ini bahwa sebenarnya ada 7 orang namu yang empat sudah meninggal dunia 3 yang meninggal duluan karena jasadnya sudah membusuk terpaksa dibuang ke laut sementara yang satu baru saja meninggal langsung sudah ditemukan oleh KM Lautan Berlian 3
“Jadi informasi yang kami peroleh bahwa . Korban Selamat yang semantara berada di Kapal KM.LAUTAN BERLIAN 3.bernama : Yohanis Salwey Umur : 27 Tahun Jenis Kelamin: Laki-LakinAgama: Kristen Katolik Pekerjaan: Nelayan alamat: Desa Wowonda, Kecamatan Tanimbar Selatan – kabupaten Kepulauan Tanimbar. Alowisye Matruti Umur : 13 Tahun berJenis Kelamin Perempuan Agama: Kristen Katolik Pekerjaan: Pelajar Alamat: Desa Wowonda, Kecamatan Tanimbar Selatan – kabupaten Kepulauan Tanimbar. Kristina Sakliresi Umur : 16 Tahun Jenis Kelamin: Perempuan Agama: Kristen Katolik Pekerjaan: Pelajar Alamat: Desa Wowonda, Kecamatan Tanimbar Sgelatan – kabupaten Kepulauan Tanimbar.” jelasnya
Informasi yang berhasil dihimpun media ini bhwa ada 4 korban yang telah meninggal 3 korban telah dibuang kelaut karena jasadnya telah membusuk dan satu lagi baru saja meninggal dunia yang saat ini disemayamkan di kapal lautan berilan 3 bernama Nobertha Sakliresi Umur : 13 Tahun Jenis Kelamin: PerempuanAgama: Kristen Katolik Pekerjaan: Pelajar Alamat: Desa Wowonda, Kecamatan Tanimbar Selatan – kabupaten Kepulauan Tanimbar. ( TIMFBO)