Sikapi Penanganan Tanggap Darurat Laka-Laut, DPRD KKT, Surati Kemendagri RI

Uncategorized262 Dilihat

faktaberita.online | Saumlaki_
Terhadap beberapa insiden Laka-Laut di perairan Pulau Yamdena, Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang telah mengakibatkan korban jiwa, akibat cuaca ekstrim yang ditandai turunnya hujan lebat dengan kecepatan angin diatas rata-rata dan gelombang laut tinggi, DPRD Kabupaten Kepulauan Tanimbar melalui Ketua Komisi B, Apolonia Laratmase sempat mengungkapkan keprihatinannya kepada media ini di ruang kerjanya Kantor DPRD Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Rabu (20/03/24) siang.

Menurutnya, Laka-Laut bukan hanya yang terjadi di perairan Desa Wowonda tetapi di beberapa tempat yang itu kategori tanggap darurat, sebagai wakil rakyat telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar untuk selanjutnya dilakukan penanganan tanggap darurat karena memang untuk penanganan tanggap darurat itu anggarannya berada pada Pemerintah Daerah dan tentunya yang akan mengambil langkah itu adalah Pemerintah Daerah.

“ Tanggap darurat ini apalagi yang jangkauannya memang harus lewat laut, kita masih sangat kesulitan dan memang kemarin kami sudah beberapa kali menyampaikan di tahun-tahun sebelumnya, kita minta untuk bencana alam itu harus punya peralatan yang lebih untuk tanggap di laut.” Bebernya.

Sambungnya menjelaskan pihak DPRD telah sepakat untuk meminta bagaimana tanggapan dari Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) dan telah bersurat namun hingga saat ini belum ada jawaban dari pihak Kemendagri.

Akibat dari belum ada jawaban itu sementara saat ini adanya bencana tanggap darurat kemudian kebutuhan-kebutuhan yang tidak bisa dihindari tentunya Pemda perlu berinisiatif untuk bagaimana mencari solusi terhadap APBD agar dapat segera ditetapkan karena ini merupakan instrumen dari semua persoalan.

“ Memang kemarin kalau tidak salah ada 1 unit speedboat tapi sudah rusak, itu bantuan dari Pemerintah Pusat, olenya itu Pemda sendiri juga harus menyediakan fasilitas-fasilitas tanggap darurat lebih khusus di laut dan saya berharap teman-teman media ini juga bisa selalu berkomunikasi dengan kami untuk membantu bagaimana kita bersinergitas.” tutupnya. (JKFBO)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *