Kabupaten Tangerang→Fbo
Setelah mengalami kemarau yang Cukup panjang, sekitar pukul 15:30 wib hujan deras di sertai angin kencang dan petir, mengguyur dan mem-porak porandakan sebagian pemukiman di wilayah desa Cikasungka kecamatan Solear kabupaten tangerang, 4/11/2023
Dari pantauan awak media, yang berhasil terekspos diantaranya, wilayah kawasan pemukiman, perum Taman Adiyasa Rw 07 yang terdiri dari 9 Rt, hampir menyeluruh mendapatkan luapan banjir dari saluran air yang kondisinya sudah hampir rata dengan jalan,
Bahkan kondisi saluran pembuangan air yang memprihatinkan sudah berlangsung sekitar 30 tahun lebih belum pernah tersentuh anggaran APBD, beberapa kali di usulkan masyarakat sekitar, baik melalui pemerintah desa maupun dinas terkait, tapi sayangnya sekitar 6 titik saluran induk di wilayah Rw 07 desa Cikasungka masih belum ada tanggapan. Ujar salah satu warga Rt 08 Rw 07 (Red) 4/11/2023
Sementara beberapa warga yang terdampak pohon tumbang, salah satunya rumah warga Rt 08 Rw 07, H Mustofa, yang 3 lembar Asbes rumahnya terbawa angin hingga menimpa rumah tetangga, rumahnya mengalami banjir karena saat atap asbes terlepas, hujan masih deras, sekitar pukul 16:00 wib, “kebetulan ada kunjungan anaknya yg sudah berkeluarga, jadi agak terbantu, kasian juga anak saya, baru berkunjung silaturahmi ke orang tua harus di sibukkan dengan kondisi memprihatinkan rumah orang tuanya untuk eksekusi beberapa barang di dalam rumahnya” tutur H Mustofa yang hanya tinggal berdua bersama Istri yang sedang mengalami sakit, 4/11/2023
Beberapa warga yang mengalami musibah kebanjiran, pohon tumbang hanya bisa diam, eksekusi pohon tumbang dan perapian lumpur pasir dan tanah luapan banjir di lakukan bersama warga secara bergotong royong, lantaran merasa bosan berkali kali di usulkan ke pemerintah daerah, terkait kondisi saluran air yang mengalami pendangkalan hingga mendekati rata dengan jalan,
Beberapa kali di usulkan pemeliharaan Saluran pembuangan maupun usulan normalisasi ke pihak pemerintah melalui pemerintahan desa Cikasungka dan kecamatan Solear, maupun dinas terkait masih belum ada tanggapan dan realisasi,” ungkap salah satu warga Rt 08 Rw 07 sebut saja Karyo (Red) 5/11/2023
Musibah serupa di alami juga oleh warga desa Cikasungka lainya, di antaranya warga kampung Ranca yang mengalami musibah yang sama, rumahnya tertimpa pohon tumbang, diantaranya rumah milik H Rokip, kampung Ranca Rt 07 Rw 02 desa Cikasungka, kecamatan Solear, kondisi kerusakan cukup serius tertimpa pohon, kerugian belum bisa di taksir karena kondisi masih sibuk bersama warga lainya meng eksekusi pohon yang tumbang, pemadaman terjadi lantaran kabel listrik PLN terputus, bahkan, menurut keterangan H. Rokip, musibah yang berasal dari hujan dan angin yang cukup kencang kali ini kondisinya cukup parah, bahkan sekolah SMP megeri Solear 6 juga sebagian mengalami ambruk, rumah warga banyak yang porak poranda di gulung angin yang kencang, warga berharap ada bentuk perhatian dari pemerintah, namanya musibah, dan kebetulan kondisi ekonomi juga masih cukup sulit, keluh Rokip,4/11/2023
Setelah hujan reda, menjelang magrib sekitar pukul 17:30 wib warga bersama sama, bergotong royong melakukan perapian pohon tumbang yang menimpa rumah warga, menggunakan peralatan milik seadanya milik warga, seperti golok dan sejenisnya, sementara kondisi lingkungan mulai gelap karena beberapa wilayah terjadi pemadaman listrik hingga sekitar pukul 21;30 wib 4/11/2023 (Mlr)