IBAN OKI Gelar Kenduri Konten Kreator Latih Anak Muda Angkat Potensi Daerah

Daerah464 Dilihat

OKI-Fakta Berita Online-, Indonesia Brand Activist Network (IBAN) Kabupaten Ogan Komering Ilir menggelar Bootcamp Kenduri Konten Kreator untuk melatih anak muda mengangkat potensi daerah. Event ini merupakan yang pertama di Sumatera Selatan.

 

Ketua IBAN OKI, Alvien Damar mengungkap kegiatan ini merupakan ruang kreativitas pagi para penggiat media sosial di Ogan Komering Ilir untuk mengasah kreativitas.

 

“Dimulai dari membuat konten kreatif sekaligus jadi pelaku sejarah adanya Bootcamp Keduri Konten Kreator 2023 selama 3 hari (27-29 Oktober) yang penuh inspirasi”, kata Alvien di Kampus Berakhlak Teluk Gelam, Jum, at (27/10).

 

Alvin mengatakan, selaku masyarakat melayu khususnya OKI tentu akrab dengan kisah rakyat, legenda dan lainnya yang dapat diangkat jadi konten yang edukatif.

 

“Ornamen tradisi yang ada di lokasi kegiatan memiliki filosofi bahwa Bootcamp Kenduri Kreator ini kita bisa bersenang- senang, ada value history”, jelasnya.

 

Ia berharap, sesuai dengan tema “Mengikat Nostalgia, Memikat Masa Depan”, pasca bootcamp ini, mampu mengangkat kearifan lokal dan budaya leluhur pada setiap kreativitas yang dimiliki.

 

Semenatara Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo OKI), Adiyanto saat membuka acara menyebut bootcamp Kenduri Konten Kreator 2023 jadi ajang para pemuda untuk mengasah kreativitas.

 

“Ini kesempatan bagus bagi pemuda untuk mengolah konten yang menarik tapi edukatif, misalnya di salah satu kecamatan di OKI yakni Pampangan ada tradisi sedekah obat, tidak banyak orang tau tapi melalui kreativitas para konten kreator akan menghidupkan kembali ingatan nostalgia akan tradisi yang dilakuka rutin setiap bulan Muharram ini”, ujar Adi.

 

Adi menyebut, pemuda di era modern saat ini punya kesempatan besar untuk turut membangun daerah OKI melalui karya dan gagasan.

 

“Selamat belajar di Bootcamp Kenduri Konten Kreator, penuhi masa muda dengan banyak pengalaman untuk mengasah minat dan bakat jadi suatu keahlian profesional”, imbuhnya.(*MISNADI*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *