Karang Intan, FaktaBerita.Online,-
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan tutup pelatihan kemandirian bagi Warga Binaan untuk tahun anggaran 2023 di Saung Sarana Asimilasi dan Edukasi Lapas, Rabu (11/10).
Pelatihan konstruksi bangunan dan budidaya perikanan berhasil menjadikan 40 warga binaan mendapatkan keahlian untuk siap menjalani kehidupan baru selepas rampungkan pembinaan di Lapas Narkotika Karang Intan.
“Pelatihan ini merupakan bekal untuk dapat melanjutkan kehidupan ke arah yang lebih baik di luar sana nantinya. Berbagai ilmu yang didapat dari pelatihan yang diikuti, agar dipraktikan bagi diri sendiri maupun untuk membantu orang lain,” ujar Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Kemal Idris Siregar, beri sambutan mewakili Kepala Lapas Wahyu Susetyo.
Pada kesempatan tersebut, Kemal mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang baik antara Lapas Narkotika Karang Intan dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Kalimantan Selatan dan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikananan Kabupaten Banjar. Kerjasama yang terbangun merupakan kolaborasi untuk sama-sama meningkatkan nilai kehidupan bagi warga binaan.
“Kesempatan yang baik ini, kami mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan upaya nyata dari pihak terkait untuk membantu warga binaan mendapatkan nilai pribadi yang lebih baik untuk siap kembali ke masyarakat dengan lebih positif,” sambungnya.
Warga binaan yang telah mengikuti pelatihan konstruksi bangunan akan mendapatkan sertifikat keahlian dari BLK Provinsi Kalimantan Selatan, sedang warga binaan yang telah mengikuti pelatihan budidaya perikanan akan mendapatkan sertifikat keahlian dari Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Banjar. Sertifikat diserahkan ketika warga binaan telah selesai menjalani pembinaan di Lapas.
“Kami berharap apa yang telah disampaikan khususnya materi mengenai perikanan mulai dari pembibitan, pembesaran, hingga pemeliharaan bisa terus diingat, hingga nantinya bisa dimanfaatkan di kehidupan sesungguhnya. Meski pelatihan telah selesai, namun jangan anggap pencarian ilmu juga telah selesai, tetapi harus terus dilanjutkan,” pesan Instruktur Budidaya Perikanan, Irwan.
(arb/ysf)