Faktaberita.Online-Muratara/Sumsel
Pemerintah Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Provinsi Sumatera Selatan, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tahun 2025 pada Selasa (25/11/2025) pukul 10.00 WIB di Aula Kantor Camat Rawas Ulu.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat Rawas Ulu Hazarika, SKM, bersama jajaran staf, lurah, Polsek, Danramil, lintas sektor, KUA, para kepala desa se-Kecamatan Rawas Ulu, KUPT, Korwil, Puskesmas, pendamping desa, pendamping PKH, para kepala dusun, serta sejumlah tamu undangan.
Dalam sambutannya, Camat Rawas Ulu Hazarika,SKM menegaskan bahwa rakor ini menjadi momentum penting untuk menyamakan persepsi dan memperkuat koordinasi antarperangkat kecamatan dan desa.
“Hari ini kami minta tolong setiap perwakilan yang hadir, agar menyampaikan hasil rakor ini kepada atasan masing-masing untuk ditindaklanjuti. Ada beberapa permasalahan yang perlu segera dikomunikasikan, terutama terkait kegiatan-kegiatan di desa,” ujar Hazarika.
Hazarika,SKM,mengatakan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan pendamping desa dan pendamping PKH. Namun ia menilai koordinasi teknis di tingkat desa masih perlu diperkuat, terutama dalam penyaluran bantuan kepada masyarakat.
“Perlu diketahui, terkait bantuan dari pendamping PKH, saat ini ada kegiatan penyaluran BLTS. Kami berharap pendamping PKH dan kepala desa dapat membangun koordinasi yang solid agar tidak terjadi kesalahpahaman atau miss komunikasi di masyarakat,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa pemahaman masyarakat terhadap bantuan pemerintah harus diluruskan melalui komunikasi yang baik antara perangkat desa, pendamping, dan kecamatan.
Rakor ini juga menjadi wadah bagi seluruh unsur yang hadir untuk menyampaikan kendala maupun usulan terkait pembangunan dan pelayanan publik di Kecamatan Rawas Ulu. Pemerintah kecamatan berharap melalui rakor ini, pelaksanaan program di desa dapat berjalan lebih efektif dan tidak terjadi tumpang tindih informasi.
Dengan terselenggaranya Rakor Tahun 2025 ini, Pemerintah Kecamatan Rawas Ulu berkomitmen meningkatkan koordinasi lintas sektor, memperkuat sinergi dengan desa, serta memastikan penyaluran bantuan pemerintah berjalan tepat sasaran dan transparan.
Red Kaperwil Sumsel (**).
