Faktaberita,Online,PASAMAN BARAT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat mencatat sejumlah daerah terdampak bencana alam, antara lain berupa pohon tumbang, longsor, dan banjir, akibat hujan melanda daerah itu, Selasa.25/11/2025
“Curah hujan yang tinggi yang terjadi dua hari terakhir menyebabkan bencana melanda sejumlah daerah pada Senin,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pasaman Barat Afrizal di Simpang Empat, Selasa pagi
Dia mengatakan hingga pukul 18.00 WIB, bencana melanda sejumlah wilayah setempat, yakni pohon tumbang di depan kantor PDAM Pasaman Barat dan tanah longsor di jalan provinsi Lintas Simpang Empat-Talu-Kelok Kaco Pasanggiang Nagari Talu, Kecamatan Talamau.
Selain itu, banjir di Aek Napal Nagari Batahan Barat, Kecamatan Ranah Batahan, banjir jalan nasional Lintas Simpang Empat, Kecamatan Pasaman- Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas.
“Banjir di daerah ini ada dua lokasi, yakni di dekat Jembatan Air Haji dan dekat Jembatan Besi Silawai Timur, Nagari Air Bangis,” katanya
Selain itu, banjir di Jorong Benteng, Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau dan air Sungai Batang Pasaman mulai naik hingga badan jalan.
“Untuk sementara di daerah yang banjir, kendaraan roda empat masih belum bisa melewatinya sampai pukul 18.30 WIB. Begitu juga di daerah longsor. Saat ini petugas gabungan masih berupaya mengatasinya,” katanya.
Untuk penanganan daerah banjir, pihaknya juga masih berkoordinasi dengan wali nagari (kepala desa) setempat terutama terkait dengan kebutuhan mendesak dibutuhkan warga.
“Untuk pohon tumbang telah ditangani dan tidak ada korban jiwa,” katanya.
Pihaknya bersama Tim Reaksi Cepat BPBD, TNI, Polri, pemerintah kecamatan dan nagari, serta masyarakat terus memantau dan memberikan bantuan di daerah terkena dampak bencana alam.
Ia mengimbau masyarakat yang berdomisili di dekat sungai, perbukitan, dan pantai, meningkatkan kewaspadaan karena cuaca ekstrem saat ini.
Pewarta:Zul Efendri
Editor. :Redaksi Sumbar






