Dimas Luanmase Ketua SBSI Maluku Minta Pemkot dan DPRD Tanggap Kekurangan Kursi Siswa Di SD Negeri 61 Kota Ambon

Uncategorized166 Dilihat

Ambon, 25 Juli 2025 – Dimas Luanmase, Pimpinan Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) Provinsi Maluku, menyampaikan keprihatinan mendalam atas kondisi fasilitas pendidikan di SD Negeri 61 Kota Ambon. Ia menyoroti kekurangan kursi yang dialami siswa, yang menurutnya sangat memengaruhi kenyamanan dan kelancaran proses belajar mengajar.

Menurut Dimas, kekurangan kursi di sekolah tersebut bukan hanya masalah logistik, tetapi juga mencerminkan kurangnya perhatian pemerintah terhadap sektor pendidikan dasar. “Ini adalah kebutuhan paling mendasar bagi siswa. Jika kursi saja tidak tersedia secara cukup, bagaimana mereka bisa belajar dengan baik?” ungkapnya.

Ia meminta Pemerintah Kota Ambon dan DPRD untuk segera turun tangan dan mengalokasikan anggaran darurat guna mengatasi permasalahan ini. Dimas menegaskan bahwa pendidikan adalah prioritas utama yang tidak bisa ditunda-tunda, terutama di tengah upaya peningkatan kualitas SDM di Maluku.

SBSI Maluku, kata Dimas, tidak hanya fokus pada isu buruh dan tenaga kerja, tetapi juga aktif menyuarakan kepentingan rakyat kecil, termasuk anak-anak yang sedang mengenyam pendidikan. Menurutnya, setiap anak berhak mendapatkan fasilitas pendidikan yang layak dan manusiawi.

Dimas juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk orang tua siswa dan organisasi masyarakat sipil lainnya, untuk turut menyuarakan persoalan ini. Ia percaya bahwa dengan tekanan bersama, pemerintah akan lebih cepat merespon persoalan-persoalan pendidikan yang kerap terabaikan.

Mengakhiri pernyataannya, Dimas menegaskan bahwa SBSI Maluku akan terus mengawal isu ini dan berharap pemerintah serta DPRD Kota Ambon dapat segera meresponnya secara konkret. “Jangan biarkan anak-anak kita belajar sambil berdiri atau duduk di lantai. Mereka adalah masa depan kita,” tutupnya. (FBOM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *