Minahasa Selatan, Faktaberita– Bupati Minahasa Selatan, Franky Donny Wongkar, SH, resmi membuka kegiatan Finalisasi Rancangan Peraturan Bupati (Perbup) tentang Desain Olahraga Daerah (DOD) Kabupaten Minahasa Selatan. Kegiatan ini digelar di Villa Sutan Raja Amurang pada Jumat (25/7/2025) dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan di bidang olahraga daerah.
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan dalam menjadikan olahraga dan kepemudaan sebagai prioritas utama pembangunan sumber daya manusia (SDM). “Kegiatan ini menjadi bukti bahwa kita secara konsisten mendorong perbaikan dan peningkatan kualitas olahraga serta kepemudaan sebagai langkah strategis menuju Minsel yang Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan, sekaligus mendukung visi Indonesia Emas 2025,” ujar Franky Wongkar.
Lebih lanjut, Bupati menggarisbawahi empat poin penting dalam penyusunan Desain Olahraga Daerah:
1. Sinergi dan Koordinasi: Semua pemangku kepentingan dan stakeholder diminta untuk bekerja sama dengan mengacu pada Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
2. Kepatuhan Regulasi: Penyusunan DOD wajib berlandaskan pada regulasi yang relevan sebagai pedoman teknis.
3. Peningkatan Prestasi dan Fasilitas: DOD diharapkan mampu membangkitkan kapasitas, sinergisitas, serta produktivitas olahraga daerah melalui pembinaan atlet dan pembangunan infrastruktur olahraga.
4. Penguatan Kelembagaan: Implementasi DOD harus disertai dengan program konkret di bidang olahraga, guna memperkuat struktur kelembagaan olahraga di daerah.
Pada kesempatan tersebut, Bupati juga mengingatkan tentang agenda besar olahraga daerah yakni Pekan Olahraga Kabupaten (PORKAB) III Tahun 2025, dan mengajak seluruh elemen olahraga untuk terlibat aktif dalam menyukseskan ajang tersebut.
Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua Harian KONI Kabupaten Minahasa Selatan, Franky J.F. Lelengboto, Sekretaris KONI Drs. Samuel Patyylima, M.Pd, serta jajaran pengurus, perwakilan KORMI, cabang olahraga, pelatih, wasit, pemerhati olahraga, Ikatan Guru Olahraga Nasional, INORGA, dan stakeholder lainnya.
Bupati juga didampingi oleh Sekretaris Daerah, para kepala perangkat daerah, serta para camat se-Kabupaten Minahasa Selatan.
(Onal)






