Ambon Faktaberita ,- Bencana banjir dan longsor yang terjadi beberapa waktu lalu di Kei Besar,Kabupaten Maluku Tenggara itu akhirnya mendapat perhatian serius serta kepedulian mahasiswa Maluku di Kota Ambon.
Mahasiswa Kota Ambon yang menamakan dirinya Aliansi mahasiswa daerah yang terdiri dari keterwakilan mahasiswa 11 Kabupaten dan Kota seprovinsi Maluku itu akhirnya turun ke jalan dan melakukan aksi solidaritas melalui penggalangan dana demi membantu korban banjir dan longsor di Kei Besar tersebut.
Koordinator aksi Timotius Jeujanan yang juga merupakan salah satu mahasiswa semester 8 jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Indonesia Maluku( UKIM) itu kepada media ini Jumat 20/06/2025 melalui telepho seluler menyampaikan, kegiatan solidaritas sebagai wujud kepedulian mahasiswa tersebut akan dilangsungkan beberapa tahap sesuai koordinasi dan komunikasi langsung dengan pihak korban yang merasakan dampak banjir dan longsor di Kei Besar
” kami akan menggelar aksi solidaritas penggalangan dana ini dalam berapa tahapan sesuai kebutuhan korban yang terkena bencana.” Ungkapnya
Jeujanan menyampaikan,kegiatan penggalangan dana tersebut merupakan bentuk keprihatinan sekaligus dan wujud kemanusiaan mahasiswa 11 Kabupaten dan Kota di Provinsi Maluku yang kini tengah menjalani proses perkuliahan di sejumlah perguruan tinggi di Kota Ambon sebagai ibukota Provinsi Maluku,“ yang kami lakukan ini merupakan bentuk keprihatinan dan solidaritas kami mahasiswa sehingga kami mengajak seluruh masyarakat Kota Ambon untuk turut berpartisipasi membantu saudara-saudara kita yang saat ini sangat membutuhkan uluran tangan,” Ujarnya
Dikatakanya,selaku mahasiswa Maluku sekaligus putra asli Kei Besar dirinya berharap aksi solidaritas tersebut kiranya mendapat respon dan perhatian dari para pemangku kebijakan mulai dari tongkat Pemerintah Daerah Provinsi Maluku serta Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual,pasalnya banjir dan longsor yang terjadi tanggal 2 Juni 3025 tetsebut berdampak langsung terhadap 13 Desa/ Dusun sehingga patut untuk dibantu
” kami juga berharap perhatian langsung pihak Pemda Provinsi Maluku serta Pemda Kab.Malra dan Kota Tual dari sisi kemanusiaan.” Tandasnya.
Jeujanan menambahkan,aksi solidaritas penggalangan dana tersebut dilaksanakan di sejumlah titik yang dianggap strategis di Kota Ambon yang mana diharapkan dapat mengumpulkan uluran tangan serta belas kasian warga yang memiliki kepedulian dan rasa kemanusiaan yang sama.
” kegiatan ini kami lakukan di sejumlah tempat di Kota Ambon untuk mengumpulkan sumbangan dan rasa peduli warga yang akan kami berikan kepada keluarga yang kena dampak di Kei Besar” Tandasnya. ( Ef42 )
