Wajah Baru PBSI Muratara,Fokus Pembinaan Infrastruktur dan Pelatih Berkualitas

Uncategorized9 Dilihat

Faktaberita.Online-Muratara/Sumsel

Musyawarah Kabupaten (MUSKAB) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Musi Rawas Utara Tahun 2025 sukses terselenggara pada Sabtu malam (24/5) di Kantor KONI Kabupaten Muratara. Acara berlangsung lancar dan penuh nuansa demokratis, dengan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dari tingkat kabupaten hingga provinsi.

Turut hadir dalam agenda ini antara lain Wakil Bupati Muratara sekaligus Ketua Umum terpilih H. Junius Wahyudi, Ketua Umum PBSI Sumatera Selatan Yarzuin, Marzuki selaku pengurus bidang organisasi PBSI Sumsel, Ketua KONI Muratara Maskur, Sekretaris Dispora Adi Manopo, dan anggota DPRD Muratara Thomas Zuhri.

Pembukaan MUSKAB dilakukan langsung oleh Yarzuin, S.E., selaku Ketua Umum PBSI Sumsel. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini secara tertib dan terorganisir, serta mengucapkan terima kasih atas kerja keras pengurus sebelumnya. Ia berharap kepengurusan yang baru dapat melanjutkan program pembinaan atlet secara lebih profesional.

Dengan berakhirnya masa bakti sebelumnya, kini waktunya membuka lembaran baru bagi PBSI Muratara. Harapan kita, kepengurusan baru mampu memberi angin segar bagi kemajuan bulu tangkis di daerah ini,” ungkap Yarzuin.

Ketua KONI Muratara,(Maskur Nardef,SH”),”menyampaikan optimismenya bahwa kepengurusan baru akan membawa PBSI Muratara menjadi salah satu cabang olahraga andalan. “Terbentuknya pengurus baru tentu diharapkan bisa melahirkan atlet-atlet unggul yang mengharumkan nama Muratara di tingkat provinsi bahkan nasional,” ujarnya.

Sidang pleno dipimpin oleh H. Rafizen yang juga menjabat sebagai Plt Ketua PBSI Muratara. Dalam forum tersebut, H. Junius Wahyudi ditetapkan sebagai Ketua Umum PBSI Muratara masa bakti 2025–2029 melalui mekanisme formatur, mengingat hanya ada satu calon.

Dalam sambutannya, H. Junius menegaskan bahwa prioritas awal dalam kepemimpinannya adalah membangun sekretariat PBSI yang aktif dan memadai, serta merekrut pelatih berkualitas untuk pembinaan atlet. “Langkah awal kita adalah membentuk sekretariat yang representatif dan aktif. Selain itu, kita butuh pelatih yang profesional untuk mengembangkan potensi atlet-atlet muda agar mampu bersaing di berbagai ajang,” ujarnya.

MUSKAB resmi ditutup pada pukul 22.15 WIB dengan penyerahan palu sidang kepada Ketua Umum terpilih. Kepengurusan baru PBSI Muratara diharapkan dapat meningkatkan capaian prestasi serta memperkuat sistem organisasi dalam lima tahun ke depan.

Red Kaperwil Sumsel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *