Timika | Kepada media ini Sabtu 03/05/2025 Norman Ditubun Kepala Kampung Nawaripi,Distrik Wania Kabupaten Mimika Propinsi Papua Tengah menyampaikan,selaku Kepala Kampung yang wilayah pemerintahanya mencakup areal pusat kota Timika maka dari sisi pengembangan kampung Nawaripi sendiri telah ada master plan dan tata ruang kampung termasuk Desa wisata merah putih yang sedang dalam tahap pengembangan,
“Kampung kami sudah punya perencanaan dan itu telah kami tindak lanjuti melalui master plan dan penataan tata ruang desa termasuk Desa wisata merah putih yang tengah dalam tahap pengembangan,” Tuturnya.
Sehingga diharapkan semua proyek yang masuk oleh pemerintah daerah melalui Organisasi Perangkat Daerah ( OPD ) Kab.Mimika diharapkan dikordinasikan dengan Kontraktor dan Konsultan agar jangan terkesan merubah dasar perencanaan yang kami telah siapkan selain itu dari sisi kesiapan dana perlu adanya efisiensi anggaran sehingga hasil proyeknya masimal.
“saya tegaskan untuk kontraktor dan konsultan,kalau mau kerja apapun di kampung kami Nawaripi,mohon ikuti dan koordinasikan petunjuk kami dan jangan atur kami selain itu kerja maksimal sesuai dana proyek itu,saya dengan 40 juta kemarin bangun 6 bilik WC di lokasi kampung wisata merah putih apalgi kalau 200 juta pasti lebih bagus, sehingga OPD mohon selektif kepada konsultan ataupun kontraktor,” Ujarnya.
Norman berharap semua pihak membangun komunikasi baik dalam membantu kinerja Bupati dan Wakil Bupati Mimika sebagai bentuk apresiasi menyukseskan 100 hari kerja yang saat ini sedang berjalan,” kalau mau Timika maju dan berkembang maka bantu Bupati dan Wakil Bupati dengan seluruh program yang ada,” Ungkapnya.
Sebelum menutup pembicaraanya Ditubun juga berharap agar Pemda Mimika boleh mempercayakan pekerjaan proyek kepada para kontraktor dan konsultan yang adalah Orang Asli Papua ( OAP ) yang ada di Timika.
“Masih ada kontraktor dan konsultan anak asli,jadi mohon dipertimbangkan baik-baik,”Harapnya.