Faktaberita.online,-Dimas Luanmase Ketua Kordinator Wilayah Konferensi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia ( KSBSI) Provinsi Maluku meminta DPRD Provinsi Maluku agar dapat menaruh perhatian serius terkait sejumlah persoalan yang terjadi pada kaum Buruh/Pekerja di Maluku
Kepada faktaberita.online Dimas Luanmase Ketua SBSI Provinsi Maluku mengatakan kurangnya perhatian seperti sosialisasi, pengawasan oleh DPRD Provinsi Maluku terhadap Ketenagakerjaan di Maluku mengakibatkan banyak persoalan yang terjadi dan merugikan Kaum Buruh/pekrja di Maluku.
“Dalam pengamatan saya selama ini kurang adanya sosialisasi dan pengawasan pada bidang Ketenagakerjaan mengakibatkan terjadinya sejumlah persoalan seperti karyawan yang dipecat semena-mena, karyawan tidak punya BPJS ketenagakerjaan dan kesehatan serta pembayaran upah dibawa minum yang terus terjadi sepanjang masa” ujarnya
Menurut Dimas Luanmase, Burub/Pekerja meruapakan elemen penting bangsa kususnya pada bidang industrial pembangunan ekonomi bangsa terkhususnya di Maluku, namun sayangnya Kaum Buruh kadang hanya dianggap pelengkap dalam berbangsa dan bernegara bagimana tidak hingga hari ini Buruh/Pekerja masih di Kriminalisasi baik secara regulasi maupun non regulasi.Padahal Buruh Juga meruapakan elemen Bangsa Yang Juga Bersifat Strategis
” Melihat begitu pentingnya peran Buruh/pekerja dalam membangun bangsa terutama kontribusi Buruh/pekerja dalam berbagai kebutuhan Negara secara seperti industrial dan jasa maka saya meminta kepada DPRD Provinsi Maluku agar dapat memperhatikan Nasib Buruh/Pekerja Di Maluku dengan peningkatan Sosialisasi Regulasi Ketenagakerjaan serta Meningkatkan Pengawasan sampai ke penjuru Bumi raja-raja ini”.Tutupnya (FBON)
