Peroyek Pasar Tmatik Wisata lombok seminung Di duga Tidak selesai pada Waktu yang sudah Di Tetapkan

Daerah38 Dilihat

Fakta Berita Online —-Lampung Barat peroyek Pasar Pmatik di lombok seminung Lampung barat terkesan tidak selesai dengan kontrak yang sudah di tentukan /(.jumat 10 jan 2025.)
Firal vidio nya seorang aktipis Lampung Bang Hardolin memintak APH Dan peresiden membentuk tim husus agar mengawasi peroses perjalanan nya peroyek pasar tmatik yang ada di lombok seminung lampung barat.
Di karnakan menurut bang Hardolin peroyek ini jawuh dari harapan masarakat lampung barat Dan masarakat propinsi lampung pada husus nya .ucap bang Hardolin,

 

 

Di temppat terpisak Awak media Fakta Berita Online Menemui kabit dinas koporindak di ruang kerjanya bahwa kami akan segera memburu dan berpacu dengan waktu yang sudah di sepakati penambah waktu 50 hari hitungan kalender biar peroyek rampung sesuai dengan kemampuaan ucapnya pak salahudin .

Berdasarkan informasi, ada belasan Paket Proyek Pasar Tematik Wisata Lumbok Seminung itu. Dari belasan paket itu, ada satu yang telah mencapai sekitar 99 persen. Dan diperkirakan rampung sesuai kontrak. Selebihnya ada yang baru mencapai 80 persen. Ada pula yang belum, ada yang juga lebih.

Salah satu progres pekerjaan yang baru mencapai sekitar 80 persen adalah pembangunan Pasar Tematik Wisata Lumbok Seminung. Lokasinya tepat berada sebelah kanan saat mulai memasuki area Lumbok Seminung Resort atau sebelah kiri saat keluar dari kompleks itu.

Menurut Pengawas Pelaksana Lapangan, yang gan di sebut namanya , mengatakan progres pekerjaan pasar tematik baru sekitar 80 persen. Kemungkinan besar, pekerjaan tidak selesai tepat waktu.

Masih kata nara sumber yang gan untuk di sebut namanya pihaknya telah mengajukan Adendum (perpanjangan Kontrak). Dia yakin kontraktor pelaksana menyelesaikan pekerjaannya di Februari 2025. “Target kita Februari (2025) harus selesai,” tuturnya.

Soal kendala yang berdampak progres pekerjaan, ia mengakui salah satunya faktor cuaca. “Kalau cuaca hujan proses distribusi material terhambat. Meski lancar, para pekerja libur saat turun hujan,” tukasnya. (Tim )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *