Faktaberita.online
Jakarta Pusat – Binmas Polsek Metro Menteng hadir Panitopsnal Binmas Aiptu Hardi serta perwakilan Bhabinkamtibmas Aiptu Ujang, Aiptu Kamidi dan Aiptu Tafsipul melaksanakan kegiatan silaturahmi Kepala Sekolah SMP 18 Jakarta Menteng. Jakarta Pusat. Jumat, (18/10/2024).
Bertujuan untuk memperkuat hubungan antara kepolisian dan dunia pendidikan, khususnya dengan SMP 18 Jakarta. Kegiatan ini bukan hanya sekadar kunjungan, tetapi merupakan langkah strategis dalam upaya pencegahan tawuran di kalangan pelajar.
Kegiatan dimulai dengan sambutan hangat dari Kepala Sekolah SMP 18 Lina, yang menyampaikan pentingnya kolaborasi antara sekolah dan aparat keamanan. Dalam sambutannya, ia menekankan komitmen sekolah untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif bagi siswa. Lina juga mengungkapkan kekhawatiran terhadap peningkatan insiden tawuran di kalangan pelajar, yang dapat mengganggu proses belajar mengajar.
Setelah sambutan, perwakilan dari Binmas Polsek Metro Menteng Aiptu Hardi memberikan penyuluhan mengenai bahaya tawuran dan dampaknya terhadap individu serta masyarakat. Dalam penyuluhan tersebut, polisi menjelaskan tentang aspek hukum yang mengatur perilaku pelajar dan konsekuensi hukum dari tindakan tawuran. Mereka juga memberikan contoh kasus nyata yang menunjukkan dampak negatif tawuran, baik fisik maupun mental, yang dapat menghambat masa depan siswa.
Meneruskan pesan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro melalui Kapolsek Metro Menteng Kompol Bayu Marfiando agar deklarasi anti tawuran bersama bisa diikuti oleh siswa, guru, dan anggota Binmas. Mereka bersama-sama mengucapkan komitmen untuk menolak tawuran dan menciptakan lingkungan yang harmonis di sekolah. Dalam deklarasi tersebut, setiap peserta menandatangani spanduk yang bertuliskan “Kami Tolak Tawuran” sebagai bentuk pernyataan sikap mereka.
Kegiatan silaturahmi ini ditutup dengan foto bersama dan harapan agar kerjasama antara Polsek Metro Menteng dan SMP 18 Jakarta terus berlanjut. Semua pihak sepakat bahwa langkah preventif ini sangat penting untuk menciptakan generasi muda yang lebih baik, yang menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan kesatuan.
Dengan adanya kolaborasi antara pihak kepolisian dan sekolah, diharapkan tindakan tawuran di kalangan pelajar dapat diminimalisir, serta tercipta suasana belajar yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh siswa.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)