faktaberita.online | Saumlaki_
Sejumlah wartawan dari beberapa media yang dikoordinir langsung oleh Koordinator Ketua PWI Kepulauan Tanimbar, Djefri Rangralin mengadakan kunjungan silahturahmi berbagi rasa ke kediaman almarhum Semuel Nobel Batlolone di komplex gunung Nona, Kelurahan Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Sabtu (22/06/24) malam.
Kunjungan berbagi rasa bersama keluarga duka untuk turut meringankan beban keluarga dengan bantuan berupa sejumlah uang tunai adalah wujud nyata kepedulian dari komunitas keluarga besar insan pers yang ada di Kepulauan Tanimbar.
Kehadiran wartawan diterima oleh istri almarhum Ibu Efy Polyan Batlolone/ Dasmasela (48) beserta anak-anaknya dalam suasana duka.
Ibu Efy Polyan yang baru sepekan lalu ditinggalkan suaminya almarhum Semuel Nobel Batlolone sempat terharu dan meneteskan air mata saat menerima bantuan itu dan meriwayatkan bagaimana kecintaan almarhum kepada profesi wartawan dan kasih sayangnya terhadap anak istri.
“ Terima kasih banyak kepada keluarga besar wartawan, Beta seng lihat dari besar kecilnya sumbangan duka ini, beta bersyukur ada perasaan duka dan persatuan Wartawan dan media yang begitu kuat kepada kami dan Beta minta maaf bila selama almarhum bertugas sebagai wartawan sempat membuat sakit hati teman-teman wartawan, semoga semua yang baik maupun tidak baik yang lucu maupun tidak lucu biarlah semua menjadi kenangan.” Ucapnya sambil mengusap air mata.
Koordinator PWI Djefri Ranglalin dan rekan-rekan turut mengapresiasi almarhum bahwa sempat membina salah satu anaknya untuk dapat melanjutkan profesi kewartawanan dan berharap profesi almarhum dapat dilanjutkan oleh salah satu anaknya.
Menyusul dukungan penuh dari wartawan senior Simon Lolonlun siap memberikan pendampingan terhadap anaknya dalam modul-modul tugas jurnalistik.
“ Almarhum telah berhasil mengkaderkan salah satu anaknya yaitu Nona glory dan ke depannya diharapkan dapat berperan aktif, saya dan rekan-rekan jurnalis selalu siap mendampingi, membina dan mengarahkan agar media almarhum dilanjutkan anaknya.” sebutnya
Jurnalis Thomas Maturbongs dan rekan-rekan juga spontan meminta maaf kepada almarhum melalui istrinya bila selama ini ada kata dan perbuatan rekan-rekan wartawan yang kurang berkenan di hati almarhum kemudian kunjungan berbagi rasa ini diakhiri dengan foto bersama. (JKFBO)
