Bupati Hamsuardi Bertindak Sebagai Pembina Upacara Pada Peringatan Bulan K3 Nasional 2024 Tingkat Kabupaten Pasaman Barat

Daerah117 Dilihat

 

Pasaman Barat(Faktaberita,Online)

Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi bertindak sebagai Pembina Upacara pada Peringatan Bulan K3 Nasional 2024 Tingkat Kabupaten Pasaman Barat, Senin (5/2) di Lapangan PT Bakrie Pasaman Plantations (PT BPP), Kecamatan Sungai Aur. Peringatan Bulan K3 atau Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja itu mengusung tema ‘Budayakan K3, Sehat dan Selamat Dalam Bekerja, Terjaga Keberlangsungan Usaha’.

 

Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansyarullah, dalam sambutannya menuturkan kegiatan Bulan K3 diperingati agar setiap petugas dalam sebuah perusahaan terjamin keselamatan dan kesehatannya dalam bekerja. Selain itu, untuk menciptakan zero accident, serta menciptakan suasana kondusif dalam bekerja sehingga ada peningkatan pendapatan.

 

“Terima kasih kepada PT BPP dan perusahaan lain di Pasbar yang telah menerapkan K3. Pasbar memiliki banyak potensi, sehingga dapat menghadirkan lebih banyak investor. Mohon bapak bupati kita, kita harapkan memudahkan perizinan bagi investor untuk berinvestasi di Pasbar. Seperti contoh jalan Air Bangis-Teluk Tapang yang dapat memberi efek positif bagi Pasbar,” jelasnya.

 

Pada kesempatan itu, Bupati Hamsuardi membacakan amanat Menteri Ketenagakerjaan RI. Di mana Bulan K3 secara serentak dimulai pada 12 Januari 2024 hingga 12 Februari 2024. Pembangunan ekosistem ketenagakerjaan yang unggul lanjutnya, tidak hanya mengusung regulasi yang baik di bidang ketenagakerjaan namun meningkatkan pemahaman dan kesadaran semua pihak dalam menerapkan norma ketenagakerjaan.

 

“Salah satu kunci penting dari pembangunan ekosistem ketenagakerjaan yang unggul adalah dengan membangun budaya K3 yang baik. Dengan adanya budaya K3 yang unggul, maka angka kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja dapat ditekan, dan pada akhirnya diharapkan mampu meningkatkan produktivitas kerja,” ucapnya.

 

Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa berdasarkan Laporan Tahunan BPJS Ketenagakerjaan 3 (tiga) tahun terakhir, data jumlah kecelakaan kerja (termasuk di antaranya penyakit akibat kerja/PAK) diketahui terus meningkat. Pada tahun 2021 angka kecelakaan kerja berjumlah 234.371 kasus. Kemudian pada tahun 2022 angka kecelakaan kerja 298.137 kasus, sedangkan yang terbaru pada tahun 2023 (s.d Bulan Oktober) jumlah kecelakaan kerja tercatat sebesar 315.579 kasus (data keseluruhan tahun 2023 baru dapat ditarik pada awal Januari 2024). Berdasarkan data tersebut, menjadi indikasi bahwa pelaksanaan K3 harus menjadi perhatian dan menjadi prioritas bagi dunia kerja di Indonesia.

 

“Saya mengajak semua pemangku kepentingan melakukan koordinasi sinergi dan kolaborasi dalam upaya peningkatan kemandirian berbudaya K3 dengan terus menggelorakan K3 disetiap kesempatan. Berperan aktif dalam peningkatan pemasyarakatan K3, sehingga tujuan K3 dalam menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman sehat menuju kecelakaan nihil dapat segera terwujud,” tambahnya.

 

Di akhir sambutannya, atas nama Pemda Pasbar Bupati Hamsuardi mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana upacara Peringatan Bulan K3 yakni PT BPP. Sejak tahun 2023 lanjutnya, Pasbar telah melaksanakan program berobat gratis bagi masyarakat. Ia memohon dukungan agar program itu berjalan sukses bersama BPJS Kesehatan maupun BPJS Ketenagakerjaan bagi keselamatan pekerja.

 

Kadis Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Barat Nizam Ul Muluk mengucapkan terima kasih kepada Pemda Pasbar yang telah memberikan perhatian besar dalam menciptakan iklim ketenagakerjaan yang berjalan kondusif. K3 ini sudah sangat wajib lanjutnya, bagaimana menerapkan K3 agar tidak terjadi kecelakaan kerja atau zero accident pada suatu perusahaan serta meningkatkan poduktifitas kerja dan kesejahteraan perusahaan.

 

Sementara itu, General Manager PT BPP Agry Adhyta Putra menjelaskan bahwa PT BPP menaungi kurang lebih 1.500 karyawan. PT BPP juga aktif dalam kegiatan sosial berupa CSR dan bidang pendidikan. Pada bulan Desember 2022, PT BPP menyelenggarakan sunat massal pada 53 orang anak beserta santunan gratis. Pada Desember 2023 juga menyelenggarakan sunatan massal pada 53 anak. PT BPP juga rutin menyelenggarakan donor darah melalui PMI dan membentuk Yayasan Bakrie Utama dengan menggratiskan biaya pendidikan.

 

Pewarta:Zul Efendri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *