Lapas Narkotika Karang Intan Perkuat Citra Positif dengan Manajemen Komunikasi

Daerah, Pemasyarakatan1994 Dilihat

Jakarta, FaktaBerita.Online,-

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan, berperan untuk menyampaikan informasi program dan hasil kinerja pemasyarakatan kepada khalayak luas.

Hal tersebut tentu harus didukung dengan komunikasi yang baik agar informasi dan pesan yang disampaikan diterima sesuai dengan nilai yang terkandung di dalamnya.

Memperkuat citra positif Pemasyarakatan dengan komunikasi, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menggelar kegiatan ‘Pembentukan Agen Informasi dan Publikasi Pemasyarakatan: Manajemen Komunikasi Krisis Pemasyarakatan, Bangun Citra dan reputasi Positif Pemasyarakatan untuk Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia PASTI’, 6 – 8 September 2023 bertempat di Novotel Jakarta Mangga Dua Square.

“Manajemen komunikasi ini penting dalam upaya kita mengirimkan pesan dan informasi yang benar kepada masyarakat, agar nilai-nilai yang terkandung dalam pesan tersebut bisa diterima dan tidak terjadi miskomunikasi. Kita mengikuti pelatihan ini, tentu dalam upaya memperkuat citra positif yang senantiasa kita bangun untuk organisasi,” ungkap Kepala Lapas Wahyu Susetyo, Jum’at (8/9).

Lebih lanjut dirinya mengungkapkan, komunikasi menjadi semakin penting apabila berhubungan dengan isu-isu krisis pemasyarakatan. Untuk itulah manajemen komunikasi krisis diperlukan.

“Setelah acara ini, kemampuan kita dalam melakukan deteksi dan mitigasi sesegera mungkin harus lebih baik, khususnya terhadap suatu isu atau situasi krisis. Dimulai sejak pra-krisis, krisis, hingga pasca-krisis,” tambahnya.

Pada kegiatan hari kedua, Kepala Lapas Narkotika Karang Intan bersama tim humasnya Arbiansyah dan Muhammad Yoshfian Rahman diharuskan menyelesaikan latihan krisis komunikasi dengan kasus yang beragam.

Penyelesaian tugas dimulai dengan mengisi formulir self assessment, dilanjutkan mengisi formulir rencana manajemen krisis dan membuat siaran pers, dengan keseluruhan waktu penyelesaian maksimal 60 menit. Kepala Lapas Narkotika Karang Intan kemudian memaparkan hasil tugas di hadapan seluruh peserta, dan akan dievaluasi oleh mentor pendamping.

Kegiatan yang menghadirkan Kepala Divisi Pemasyarakatan se-Indonesia, 57 Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan percontohan dan tim humasnya ini ditutup secara resmi oleh Sekretaris Jenderal Pemasyarakatan, Heni Yuwono pada Kamis (8/9) malam.

(arb/ysf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *