Faktaberita.Online-Muratara/Sumsel
Beredarnya era globalisasi dan digitalisasi, seperti saat ini setiap pemuda perlu memiliki usaha khusus dalam menghadapi era perkembangan zaman yang kian pesat.Dengan adanya usaha sendiri maka setiap pemuda dapat memberikan kesiapan ekonomi yang matang untuk kemajuan kehidupan kedepannya.
Hari ini awak Media menyambangi, Seorang pemuda yang aktif dalam bidang usahanya yakni “Jamur Tiram” ini merupakan salah satu contoh untuk pemuda yang ada di kabupaten Musi Rawas Utara pada umumnya,dan terkhusus kecamatan Rawas Ulu.Rabu,(05/07/2023)
Desa sungai Jauh Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Musi Rawas Utara, Provinsi Sumatera Selatan, terdapat usaha yang menjadi motivasi pada setiap pemuda.Hal ini dibuktikan saat awk Media menyambangi lokasi dan prosesinya dalam pengembangan usahanya.Yakni Jamur Tiram.
Bayu Puspito,(Yang kerap dipanggil “Mas Bayu”mengatakan saat diwawancarai awak media, Prosesi yang harus di lakukan bisa dikatakan sulit bisa dikatakan gampang.Dalam prosesi permentase pembibitan sampai Penen memakan waktu yang cukup lama dan memerlukan tenaga yang extra.Seperti permentase persiapan untuk pembekingan polibek bibit nya haruslah sesuai dengan prosedur dan proses yang akurat.
Kemudian untuk media tanam yang harus dipeking itu haru melalui pengukusan terlebih minimal 8 jam,dan tidak boleh kurang dari waktu tersebut,karna jika kurang dari waktu tersebut, otomatis akan gagal tanam dan sudah pasti gagal panen ungkapnya.
Terkait kelebihan dan,dan manfaat “Jamur Tiram” tanaman ini bisa dibikin dengan berbagai olehan makan.Selain bisa dibuat untuk sayuran makan,bisa juga dibuat menjadi berbagai cemilan salah satunya yaitu,; Jamur Crispy,Jamur Sate,Abon Jamur,Naget Jamur,dan lain lain sesuai keingan masing-masing ujarnya.
Disamping prosesi pendistribusian,kita perlu waktu selama 40 hari sampai panen.Dan panenpun tidak bisa sembarang waktu,Hanaya bisa dilakukan 2 kali dalam satu hari yakni pada pagi dan sore hari nya.Dan prosesi penannya tidak seluruhnya di panen hanya sesaat,penenyapun haru juga sesuai kategorinya, seperti yang daunnya sudah lebar dan tipis itu boleh dipenen,yang masih kecil dan kelihatan belum layak panen dipagi hari,namun bisa di penen di sore harinya.Dan panennya juga tidak boleh terlambat panen,karna jika terlambat panen daunnya akan membusuk dan dikategorikan tidak bisa/gagal panen.Tutupnya.
Mas Bayu mengharapkan kepada pemerintah Daerah terkhusus Kabupaten Musi Rawas Utara,dan pihak pemerintah Kecamatan Rawas Ulu,dapat memperhatikan usaha yang didirinya mulai dari April 2022, mendapatkan perhatian penuh agar usahanya ini tetap bertahan dan berkembang terus kedepannya.minimalnya pihak pemerintah daerah dan kecamatan mengecek dan meneliti usaha saya ini.
Kepada masyarakat desa sungai Jauh,agar supaya tetap mendukung dan mendorong usaha ini, terutama pihak pemerintah desa,karna jika usaha ini terus di dukungan, insyaallah ini akan menjadi ladang usaha dan lapangan pekerjaan yang bisa dilakukan oleh ibu-ibu/bapak-bapak yang tidak bekerja/tidak mampu bekerja keras lagi.dan bisa membantu perekonomian masyarakat desa mekipun dalam sekala kecil.tutupnya.
Pewarta. : Kaperwil Sumsel.