Faktaberita.Online-Muratara/Sumsel
Seperti halnya pribahasa mengatakan “Tidak ada pertemuan tanpa Perpisahan” hal ini terjadi pada sekolah kebanggaan desa Kertadewa melaksanakan hal tersebut.Faktanya Pelepasan Siswi-Siswi dan Pisah Sambut Kepala Sekolah yang lama dengan kepala sekolah yang baru.
SDN Kertadewa,yang berdomisili di Desa Kertadewa, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Musi Rawas Utara, Provinsi Sumatera Selatan, melaksanakan acara pelepasan Siswa-Siswi kelas VI tahun pelajaran 2022/2023, sekaligus pisah sambut antara kepala sekolah yang lama dengan kepala sekolah yang baru.Sabtu(24/06/2023).
Acara berlangsung meriah dengan diawali pembacaan ayat suci Al-Quran,di lanjutkan dengan penampilan tarian Gendeng Sriwijaya dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Acara sempat terdiam dan terharu,dengan mendengarkan persembahan lagu dari siswa-siswi kelas VI,yang begitu merdu dan menyentuh hati para dewan guru dan undangan, sampai-sampai tak sadar ada yang meneteskan air mata.
Kepala Sekolah (Zuaini,S.Pd.SD),dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini kami pihak sekolah tidak memungut dan minta bantuan dari wali murid sepeserpun.Setelah siswa-siswi kami,selesai ada salah satu wali murid menemui wali kelasnya dan pihak kami sekolah mengatakan bahwasanya mereka ingin mengadakan perpisahan namun kami tidak mempunyai dana/uang katanya.Mendengan ucapan itu,kami selaku pihak sekolah dan dewan guru, bekerja sama dengan kepengurusan komite sekolah,membuat suatu mufakat, dikarenakan dari wali murid/yang punya hajatan tidak memiliki dana,maka kami sepakati gimana caranya kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik.
Titik akhir saya kepala sekolah dan dewan guru, bersedia menyiapkan dana kegiatan tersebut,dengan melalui patungan/perkumpulan kami dari dewan guru,dan saya pribadi juga pernah bernadzar,jika penghasilan yang saya targetkan mencapai maka saya akan menyumbang/membantu kegiatan ini.Alhamdulillah penghasilan yang saya inginkan tercapai,jadi saya pribadi dan dewan guru sepakat melaksanakan kegiatan ini tanpa pungutan biaya sepeserpun dari wali murid kami.ungkapnya.
Kami juga mengucapkan terimakasih atas kehadiran para undangan sekalian, beginilah keadaan sekolah kita,mohon maaf jikalau dalam penyambutan dan pelayanan kami kurang memadai,karna beginilah keadaan sekolah kita.
terkhir,kepada seluruh siswa-siswi kami yang sudah lulus dari sekolah ini,kami minta untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang berikutnya,karna sekolah sekarang ini sudah gratis tanpa di pungut biasa.Jadi tidak ada lagi alasan untuk tidak bersekolah.tutupnya.
Exs Kepala Sekolah (Amri,S.Pd.SD),dalam sambutannya, menyampaikan saya mengucapkan terimakasih kepada kepala sekolah dan seluruh staf dan dewan guru SDN Kertadewa yang masih sedia mengundang saya,pada acra pelepasan siswa-siswi SDN Kertadewa tahun pelajaran 2022/2023 ini,saya pribadi mohon maaf kepada kepala sekolah dan dewan guru,mungkin selama saya mengabdi disini dalam kurun waktu lebih kurang 1 tahun 6 bulan ini,ada tingkah laku dan tindak tanduk saya di sekolah ini,kurang berkenan dan kurang kas dihadapan kalian semua,mohon dimaafkan.
Kepada seluruh Wali murid yang sempat hadir di acara ini,saya juga mohon maaf kalau selama saya mengabdi di sini ada kesalahan saya dalam mendidik dan mengajar anak-anak kalian.kepda kepala sekolah,saya hanya bisa berpesan,tolong lanjutkan perjuangan saya yang belum sempat saya selesaikan.Saya pribadi siap membantu dan mendukung kegiatan untuk memajukan sekolah yang kita cintai ini.tutupnya.
Ketua Komite sekolah (Hakimin),dalam sambutannya menyampaikan,kami selaku komite dan anggota, sekaligus mewakili wali murid, mengucapkan banyak terimakasih atas terlaksananya kegiatan perpisahan ini.Karena selama ini,belum pernah terjadi kegiatan perpisahan sebagus ini,mungkin mereka kepala sekolah yang sudah-sudah belum terpikir kegiatan seperti ini,dan juga kita beberapa tahun yang sudah kita ini dilanda musibah yakni pandemi covid 19,mungkin kendala disitu,karna pada zaman pandemi tersebut,kita dilarang berkumpul bahkan diterapkan untuk menjauhi kerumunan.
Kami komite dan anggota sekaligus mewakili wali murid, berharap kegiatan seperti ini tetap terlaksana bila perlu lebih Mega dari ini.Terkait program kami komite,untuk sekolah ini, insyaallah kami akan memulai pembangunan pagar sekolah yang kami lihat sudah rentan membahayakan anak-anak kita,apalagi sekolah kita ini berada di pinggir sungai.Kami akan berupaya membangun pagar tersebut meskipun sedikit demi sedikit kami juga berharap kepada kepala sekolah,mohon bantuan kerjasama nya di program kami ini,karna kepala sekolah ini merupakan putra daerah kita sendiri.Mari kita saling dukung bahu membahu memajukan sekolah kita ini dengan bersama-sama tutupnya.
Kepala Desa yang diwakili sekretaris Desa (Aprizal,S.Pd.I) menyampaikan dalam sambutannya, terkait pembangunan di sekolah dan desa,jika kurang perhatian dari Pihak pemerintah,baik tingkat kabupaten maupun provinsi,saya melihat dalam peraturan pembangunan itu,dalam point itu di jelaskan oleh Deputi menteri bidang pembangunan dan ekonomi, dijelaskan jika pembangunan desa atau sekolah belum sempat diperhatikan dari tahun Ketahun,silahkan di viralkan melalui media massa,baik itu YouTube, Instagram, Facebook bahkan sering-sering di mediasi oleh pihak media online.karna di dunia globalisasi dan digitalisasi ini,jika kita kurang update maka kita akan ketinggalan bahkan tidak tau apa yang sedang dan akan terjadi.ungkapnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, sekretaris Desa,Ketua BPD dan anggota, ketua lembaga adat, kepala sekolah SDN pulau lebar,2 mantan kepala sekolah SDN Kertadewa, kepala sekolah dan dewan guru SDN Kertadewa beserta orang tua wali murid dan tamu undangan.
Red : Kaperwil Sumsel