Faktaberita.Online-Muratara/Sumsel
Pembangunan gedung SMAN NOMAN diduga asal jadi dan memprihatinkan.
Pasalnya, terdapat banyak kerusakan pada pembangunan proyek konstruksi senilai Rp 2, miliar lebih bersumber dari APBD Provinsi tahun 2021, yang melekat di pekerjaan pemborong.
Diduga proses penyelesaian pekerjaan yang dilakukan oleh CV yang tidak maksimal, dan terkesan asal-asal menjadi penyebab banyaknya kerusakan pada bangunan tersebut.
Berdasarkan pantauan media ini, hampir seluruh ruang WC digenangi air, jika terjadi hujan disebabkan plafon dalam kondisi bocor, rabu 08/06/2023.
Proses pengecoran di kamar mandi pun diduga dikerjakan tak sesuai spesifikasi. Sebab, terdapat kebocoran, yang merembes ke kamar mandi lantai dasar, hingga menyebabkan kosleting aliran listrik.
Bukan itu saja, diduga pemasangan taso rangka baja jendela dan pintu juga dilakukan asal-asalan, bahkan kaca tak terekat dengan baik, dan nyaris copot.
Selain itu, keran air di kamar mandi tak lagi berfungsi, dan kramik dinding dibeberapa bagian ruangan pun copot, hingga material bangunan tidak dibersihkan oleh pihak pelaksana usai menyelesaikan pekerjaannya.
Menanggapi hal itu,kepala sekolah SMAN NOMAN (MARIYO,M.Pd )KETUA KOMITE SUTIKNO mengaku dan membenarkan BAHWA BANGUNAN TERSEBUT MEMANG TAK BERFUNGSI dengan baik dan tidak dapat di gunakan (alias tidak layak ).mengetahui persoalan itu.
“Apa saja yang rusak?,”ungkap, salah satu penjaga sekolah, seperti WC, kamar mandi, lantai dan bangunan lain sudah retak.
“Menunggu hasil cek di lapangan pantauan awak media . Terus apakah masa pemeliharaan atau sudah selesai,” ujarnya.
Charles S. Pd juga menyebut, pihaknya telah beberapa kali mengganti DAP air, yang sempat dikabarkan rusak dan tidak berfungsi.
Terkait pemanfaatan bangun, tambahnya, pihaknya masih menunggu penyelesaian penyusunan regulasi tentang penngelolan SMAN NOMAN dan calon Mahasiswa yang akan menempati gedung tersebut.
“Kalau semuanya sudah fix, baru kami akan melakukan peresmian,” tukasnya.
Apabila dilakukan hitung-hitungan, kata dia, pihaknya telah menambah beberapa item pekerjaan dalam pembangunan SMAN NOMAN , yang tidak masuk dalam kontrak.
Dia mengaku, saat melaksanaan proyek pembangunan konstruksi tersebut, pihaknya menggunakan tenaga kerja lokal dan ahli dibidangnya. Misalnya, pada pemasangan taso rangka baja jendela dan pintu.
Pewarta,, “: IWO-I muratara.