Morotai, FaktaBerita.Online,-
Hujan deras yang mengguyur hutan Kecamatan Morotai Timur Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, membuat belasan rumah warga Desa Sangowo Barat diredam banjir. Rabu, 25/01/2023
Data dikantongi media ini, banjir mulai mengenangi rumah warga setinggi 40 cm terjadi sekitar pukul 15.30 WIT pada Rabu (25/01)
Belasan rumah yang terdampak dari musibah banjir itu rata-rata warga yang tinggal disekitar aliran sungai.
Kepala Desa Sangowo Barat, Murdi Matage, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya banjir di Desanya.
“Benar, banjir sementara terjadi akibat dari luapan air sungai Sangowo,” jelas Murdi, melalui telepon seluler.
Murdi mengaku, bahwa di kampung tidak hujan, mungkin hujan di hutan kuat, makanya air sungai Sangowo naik.
“Karena aliran sungai yang keluar ke pantai itu tersumbat, jadinya meluap ke rumah warga,” akunya
“Total rumah warga yang terdampak banjir akibat dari luapan sungai itu sebanyak 12 rumah,” sambungnya
Menurut Murdi, bahwa saat ini Camat, Pemerintah Desa serta warga setempat sudah turun ke sungai membersihkan aliran sungai yang tersumbat.
“Airnya setinggi lutut orang dewasa. Tapi sekarang mulai surut, karena aliran sungainya sudah dibersihkan,” katanya
Ditanya apakah ada korban jiwa dari musibah itu, kata Murdi, tidak ada korban jiwa dan warga yang terdampak banjir juga tidak ada yang mengungsi.
“Musibah banjir ini kita sudah memberitahukan kepada BNPB Morotai, tapi belum mereka datang,” ungkapnya
Akibat dari musibah tersebut, tambah Murdi, saat ini terdapat kerugian materil dari beberapa kepala keluarga yang terdampak.
“Ada beberapa barang berharga warga yang rusak seperti mesin cuci, kulkas, sofa. Tapi belum dihitung nilai materilnya berapa,” tandasnya.
(oje)