Suminta., Ketua harian LSM-LSIM.
Kab, Tangerang-FBO.
Suminta ketua harian Lembaga Swadaya Masyarakat Laporan Sumber Informasi Masyarakat (LSM-LSIM) kepada awak media mengatakan, dirinya heran selama bergulirnya kasus pagar laut diwilayah pantura Kabupaten Tangerang, Anggota DPRD Provinsi Banten dan DPRD Kab, Tangerang tidak terdengar bersuara atau bersikap terkait kasus pagar laut, pasalnya. Arsin Kades Kohod telah ditetapkan sebagai tersangka atas perkara pagar laut, namun suara dari wakil rakyat (DPRD) Kabupaten Tangerang hilang seakan-akan kasus pagar laut di Tangerang bukan hal yang krusial ujar Suminta kepada awak media Senin 5 Maret 2025.
Terkait kasus pagar laut. Suminta mengatakan seyogyanya DPRD Provinsi Banten dan DPRD Kab, Tangerang lebih dulu mengambil langkah atau sikap (mewakili suara rakyat atau masyarakat disana-red), inikan tidak ada, dan ironisnya anggota komisi IV DPR RI yang lebih lantang menyuarakan aspirasi masyarakat dan hak nelayan terkait adanya pagar laut tersebut, yang menjadi pertanyaan kemana suara dari DPRD Provinsi Banten dan DPRD Kab, Tangerang.
Suminta berterima kasih kepada Anggota Komisi IV DPR RI yang lebih peka dan peduli terhadap permasalahan dan nasib rakyat khususnya masyarakat dan nelayan di Kabupaten Tangerang yang terdampak pembangunan PIK 2 sehingga menimbulkan reaksi dari masyarakat dan beberapa aktivis akibat adanya pagar laut tersebut.
[Red/Har]
