Fakta Berita Online —– Lampung Barat
Teka teki diam nya Aktifis Anti korupsi Hardolin dalam menyoroti permasalahan pembangunan pasar tematik senilai 73 milyar lebih kini terjawab sudah. Saat di kemudian di kediaman nya hardolin mengatakan kalau masalah pembangunan pasar tematik senilai 73 milyar lebih itu saya sudah tidak bisa ngomong lagi.
Saya sudah di panggil pj Bupati, di panggil ibu Tri kadis koperindag sama pak kabid salapudin mereka meminta kepada saya agar saya diam dan tidak ngomong ngomong lagi.
Menurut hardolin pembangunan ini sudah di dampingi oleh Aparat Penegak Hukum jadi siapa lagi yang mau mempermasalahkan pembangunan itu ujar kabid salapudin kepada saya saat di temui di ruangan nya.
Saya di kasih uang Rp. 300.000 sama pak kabid sudah itu di suruh menghadap ibu Mia selaku sekertaris dinas koperindag kat nya sudah di tunggu dan kami ketemu di kafe lantai dua di belakang dinas koperindag lampung Barat. Saya di kasih uang sebesar Rp 12 juta padahal saya tidak minta, bu Mia minta tarik semua pemberitaan masalah pasar tematik nanti kalau sudah selesai kami tambah 30 juta kata hardolin tapi tolong amanin kawan kawan jangan Rame tukas hardolin.
Setelah uang itu di kasih ibu Mia saya langsung pulang dan pas di depan warung bakso sudah jauh dari komplek pemda saya buka uang itu sebesar 12 juta ya alhamdulillah lah nama nya rejeki Tuhan kasih siapa tau kok tiba tiba ibu sekertaris dinas koperindag lambar kasih saya uang sebanyak itu ya senang lah.
Terpisah saat di konfirmasi sekertaris dinas koperindag jumat 24 / 01 / 2025 ibu Mia mengatakan uang apa itu saya tidak tau sembari mengirim stiker gambar pening kepala. Red
