Manokwari – Parah! rupanya pengecer kupon putih alias judi togel beroperasi di Kabupaten Manokwari disejumlah pasar Sanggeng ,pasar Wosi, Rendani, Taman Ria, Pilisi Tidur Tiga Belas dan komplex Tanimba.
Nampaknya cukong atau bandar judi togel menantang intruksi Kapolri dengan berani membuka usaha yang melawan hukum ini di mana umat Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa dan umat Kristiani yang baru – baru ini menjalankan hari Paskah.
Fakta itu diperoleh dari informasi dari tokoh masyarakat, tokoh adat dan Tokoh Agama yang mengatakan memegang barang bukti temuan masih beredarnya togel kupon putih diwilayah Hukum Polda Papua Barat
“Bukti kupon itu dari seseorang pembeli togel di daerah Taman Ria . Dari situ tokoh masyarakat yang tidak mau namanya disebut sempat kaget, ternyata masih ada pengecer 303 yang beroperasi dibulan Puasa (11/04/ 2023).
Menurutnya, ditengarai pengecer kupon putih itu beroperasi terang – terangan di depan jalan umum dan seakan kebal hukum,
“Pengecer kupon putih togel jualan didepan jalan mereka tidak takut untuk ditangkap dan ada kemungkinan diduga sudah ada koordinasi dengan Aparat Pengak Hukum karena tidak tersentuh Hukum yang sudah jelas di jual bebas di dejalan umum, “ucapnya
Dengan adanya fakta tersebut, dapat disimpulkan bahwa penanganan perjudian togel di wilayah Kabupaten Manokwari belum tertangani secara maksimal.
Padahal, intruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit sangat jelas dan tegas, kikis habis seluruh komponen perjudian togel baik off line maupun on line dan siapa saja
Awalnya Sigit meminta jajarannya untuk tidak segan memberantas segala bentuk kejahatan mulai dari peredaran narkoba hingga perjudian. Dia juga meminta agar jajarannya tidak arogan dan memperhatikan soal keberpihakan anggota dalam penanganan persoalan hukum.
Salah satu toko agama di kota Masanokwari mengatakan kepada awak media sangat menyesalkan tindakan yang di lakukan oleh bandar judi yang membuka usahanya di bulan puasa.
” saya sagat kesal sekali dengan bandar judi togel dan juga yang lain lain, kita tau bersama bahwa saudara kita umat Muslim lagi menjalankan ibadah puasa, mari kita saling menghormati, apalagi Manokwari di Juluki Kota Injil. Kemarin sudah dibubarkan dihentikan oleh pihak kepolisian tapi kenapa mereka ada lagi judi , apakah tidak ada pekerjaan lain lagi ,saya selaku tokoh agama di Kabupaten Manokwari meminta kepada bapak Kapolresta Manokwari untuk segera mengambil tidakan keras untuk menagkap penjual togel dan bandarnya untuk di proses hukum, “cetus dengan nada keras.
Di tempat terpisah Yohanes salah satu tokoh Masyarakat mengatakan, perjudian togel ini merusak masayarakat di Manokwari yang dijuluki Kota Injil dan membuat masyarakat malas berkerja hanya duduk bermain judi apalagi perjudian togel di daerah pasar Wosi tempat orang mecari hidup, baru seenaknya mereka lakukan penjualan togel di dalam areal pasar
“saya selaku toko Masyarakat meminta kepada bapak Kapolda segerah mengambil langkah tegas untuk mengarahkan anak buah untuk menangkap mereka yang menjual togel dan juga bandarnya diproses hukum, ”
Kami berharap berita ini bisa terbaca oleh Bapak Kapolri biar bisa ada teguran kepada anak buahnya
pungkasnya (Tim)